Kalau anda sedang menjalani
Tugas akhir suatu sekolah, baik itu Sekolah menegah ataupun di perguruan tinggi
pasti anda kan bergelut dengan buku sebagai referensi anda untuk menulis
karangan ilmiah, skripsi ataupun tesis. Dan daftar pustaka wajib anda tulis
sebagai bahan pustaka. Bahan
pustaka tersebut dapat berupa buku cetak, karangan atau tulisan ilmiah milik
orang lain, materi seminar atau
workshop, artikel-artikel dari internet dan lain sebagainya.
Namun bagaimana penulisan daftar pustaka yang
benar?
Ada beberapa hal yang harus
Anda perhatikan dalam penulisan daftar pustaka yaitu Anda harus memiliki data
dari buku yang anda gunakan sebagai referensi meliputi nama pengarang, tahun
buku itu dikarang, judul karangan, kota terbit dan penerbit karangan tersebut.
Berikut ini beberapa panduan
untuk menulis daftar pustaka yang baik:
1.
Nama penulis diurutkan sesuai alfabetis dari A-Z, nama pengarang yang ditulis
lebih dahulu adalah nama belakang, jika ada nama atau buku asing maka sebaiknya
didahulukan dulu untuk ditulis.
2. Beri Tanda titik sebagai
jeda kemudian tulis tahun buku diterbitkan
3. Selanjutnya beri tanda titik
lagi dan tulis judul buku yang dicetak miring atau ditulis tebal dan diberi
garis bawah.
4. Beri tanda titik lagi
kemudian tulis kota tempat buku diterbitkan.
5.
Yang terakhir setelah kota beri titik dua dan tulis penerbit buku tersebut
6.
Jika yang dipakai referensi pengarangnya sama tapi bukunya berbeda, anda dapat
menuliskannya tepat dibawah nama penulis dan memberi garis panjang.
7. Sebaiknya dipisah antara
referensi yang berasal dari buku, internet atau media cetak.
Contoh Penulisan Daftar Pustaka
1. Penulisan daftar pustaka yang pengambilan datanya dari internet
Pertama; tulis nama,
Kedua;
tulis (tahun buku atau tulisan dibuat dalam tanda kurung) setelah itu beri
(tanda titik),
Ketiga;
tulis judul buku/tulisannya lalu beri (tanda titik) lagi,
Keempat;
tulis alamat websitenya gunakan kata (from) untuk awal judul web dll setelah
itu beri tanda koma,
Kelima;
tulis tanggal pengambilan data tersebut ok.
Seperti contoh dibawah ini:
·
Albarda (2004). Strategi Implementasi TI untuk Tata Kelola Organisasi (IT
Governance). From
http://rachdian.com/index2.php?option=com_docman&task=doc_view&gid=27&Itemid=30,
3 August 2008
2. Penulisan daftar pustaka yang pengambilan datanya dari buku
Pertama;
penulisan nama untuk awal menggunakan huruf besar terlebih dahulu setelah nama
belakang ditulis beri (tanda koma), dimulai dari nama belakang lalu beri (tanda
koma) dan dilanjutkan dengan nama depan,
Kedua;
Tahun pembuatan atau penerbitan buku,
Ketiga; Judul bukunya ingat ditulis dengan mengunakan huruf miring setelah judul gunakan (tanda titik),
Keempat;
Tempat diterbitkannya setelah tempat penerbitan gunakan (tanda titik
dua),
Kelima; Penerbit buku tersebut diakhiri dengan (tanda titik).Seperti contoh dibawah ini:
· Peranginangin, Kasiman (2006). Aplikasi Web dengan PHP dan MySql. Yogyakarta: Penerbit Andi Offset. · Soekirno, Harimurti ( 2005). Cara Mudah Menginstall Web Server Berbasis Windows Server 2003. Jakarta: Elex Media Komputindo.
3. Penulisan daftar pustaka yang lebih dari satu/dua orang penulis dalam buku yang sama.
Pertama
tulis nama belakang dari penulis yang pertama setelah nama belakang beri (tanda
koma) lalu tulis nama depan jika nama depan berupa singkatan tulis saja
singkatan itu setelah nama pertama selesai beri (tanda titik) lalu beri (tanda
koma) untuk nama kedua / ketiga ditulis sama seperti nama sali alis tidak ada
perubahan, yang berubah penulisannya hanya orang pertama sedangkan orang kedua
dan ketiga tetap. Setelah penulisan nama kedua selesai, nah jika tiga penulis
gunakan tanda dan (&) pada nama terakhir begitupula jika penulisnya hanya
dua orang saja, setelah penulisan nama selesai,
Kedua; Tahun pembuatan atau cetakan buku tersebut dengan diawali [tanda kurung buka dan kurung tutup/ ( )] setelah itu beri (tanda titik).
Ketiga; Judul buku atau karangan setelah itu beri (tanda koma) dan ditulis dengan huruf miring ok.
Keempat; Yaitu penulisan tempat penerbitan/cetakan setelah itu beri (tanda titik dua : ) dan terakhir
Kelima; Nama perusahaan penerbit buku atau tulisan tersebut dan diakhiri (tanda titik) ok. Untuk gelar akademik tidak ditulis dalam penulisan daftar pustaka.Nah ini contohnya Seperti dibawah ini:
· Suteja, B.R., Sarapung, J.A,
& Handaya, W.B.T. (2008). Memasuki Dunia E-Learning, Bandung: Penerbit
Informatika.
· Whitten, J.L.,Bentley,
L.D., Dittman, K.C. (2004). Systems Analysis and Design Methods. Indianapolis:
McGraw-Hill Education.
4. Penulisan daftar pustaka Dengan Banyak Pengarang/Penulis
Jika dalam penulisan daftar pustaka memiliki banyak nama pengarang
Pertama; Hanya nama pengarang pertama yang dicantumkan dengan susunan terbalik
Kedua; Untuk mengganti nama-nama pengarang lainnya gunakan singkatan et al yang artinya dan lain-lain
contoh penulisan banyak pengarang;
Morris, Alton C., et al. College English, the Firts Year. New York: Harcourt, Brace&World.Inc., 1964.
5. Penulisan daftar pustaka Untuk Buku hasil terjemahan
Untuk penulisan daftar pustaka dari buku-buku terjemahan cara penulisannya
Pertama; Nama pengarang asli yang diurutkan dalam urutan alfabetis
Kedua; Keterangan tentang penerjemah ditempatkan sesudah judul buku, dipisah dengan tanda koma,
Contoh Penulisannya;
Multatuli. Max Havelaar, atau lelang Kopi Persekutuan Dagang Belanda, Terj. H.B Jasin, Jakarta: Djambatan, 1972
6. Penulisan Daftar Pustaka dari majalah, Jurnal
Untuk penulisan daftar
pustaka jurnal dan majalah Baca di Penulisan Daftar Pustaka Jurnal, koran dan majalah
Bagi anda yang sedang menulis suatu karangan ilmiah, baik itu tugas akhir, ataupun sejenis penelitian lainnya, jangan lupa untuk menulis daftar pustaka sesuai abjadnya (alfabetis) berdasarkan nama pengarangnya, jadi bisa tertata rapi, jadi begitulah penulisan Daftar Pustaka yang sesungguhnya. Mudah-mudahan informasi ini bermanfaat buat teman-teman yang sedang mengerjakan tugas akhir. Tolong bantu share ya ke sosial media. Kalau anda share berarti anda sudah berbagi ilmu juga.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar